Media Dakwah, Pendidikan, Teknologi dan kesehatan

cari artikel anda disini

Sunday, January 14, 2018

Ciri- ciri iman kepada Qodo dan Qodar Allah


Sahabat binsani yang budiman, dalam artikel yang pertama telah kita bahas pengertian serta contoh qodo dan qodar di dalam alqur’an. sedangkan dalam artikel berikutnya para sahabat binsani juga telah mengetahui macam-macam qodo dan qodar Allah. Bagi yang belum membacanya penulis menyarankan anda membaca tautan dibawah ini sebelum membaca artikel yang akan penulis saat ini.
Qodo dan qodar- pengertian serta contoh dalam ayat-ayat dalam Al-Qur’an
Macam-macam qodo dan qodar Allah
Qodo dan qodar selalu melingkupi kehidupan kita sepanjang masa. Allah da Rasul-Nya menempatkan iman kepada qada da qadar sebagai salah satu rukun iman, yaitu rukun iman ke enam. Sebagai seorang muslim kita harus dapat menyikapi qada dan qadar ini dengan aman dan teguh. Keimanan yang teguh pada qada dan qadar memiliki berbagai tanda yang khas. Beberapa tanda keimanan kepada qada dan qadar sebagai berikut :
1.      Yakin pada Sunatullah
Orang yang beriman kepada qada da qadar akan memahami bahwa segala sesuatu tercipta dan terjadi dengan ketentuan Allah Swt. Alam semesta berikut isinya tercipta dengan ilmu Allah swt. Dengan Ilmunya Allah mengatur tata kerja, ukuran, serta sifat segala sesuatu. dengan kekuasaan dan kehendak Allah swt. Alam semesta ini terbentuk dalam keteraturan yang pasti.
Keteraturan yang ada di alam semesta dipelajari oleh manusia dan ditemukan sebagai berbagai hukum alam.  Selain terkait dengan keteraraturan di alam, sunatullah juga berlaku dalam hukum sebab akibat. hukukm sebab akibat merupakan aturan dasar perjalanan makhluk di dunia. hukum sebab akibat menyatakan bahwa sesuatu yang terjadi pasti disebabkan oleh sesuatu yang mendahuluinya.
2.       Senantiasa berikhtiar yang baik
Orang yang beriman mengerti bahwa Allah menggelar kehidupan ini bukan tanpa tujuan dan hukum yang pasti. Keyakinan tentang sunatullah menyebabkan orang beriman memberikan usaha terbaiknya untuk mencapai sesuatu yang diinginkanya. Salah satu pesan Allah Swt yang menjadi  pegangan orang beriman adalah surah Ar-Rad :11  yang menyatakan bahwa “Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum hingga kaum itu sendiri berusaha mengubah keadaan mereka.
3.      Menyempurnakan Ikhtiar dan tawakal
Tawakal artinya menyerahkan segala keputusan atas apapun kepada Allah swt. Bertawakal bukan berarti menyerah tanpa berusaha dan melakukan evaluasi atas usaha yang telah dilakukan melainkan sebagai bentuk keyakinan terhadap Allah Swt. Sebagai orang yang beriman, kegagalan tidak dipandang sebagai kehancuran, tetapi sebagai pelajaran untuk maju di masa depan. Keberhasilan tidak menjadi kesombongan karena yakin bahwa keberhasilan yang diraih adalah anugrah dari Allah kepadanya.

Demikian artikel yang dapat penulis sampaikan. semoga dapat menambah wawasan dan menambah keimanan kita kepada Allah SWT.

Sumber :
Thoyar, Husni : 2011, “pendidikan Agama Islam untuk SMA kelas XII”,pusat kurikulum dan perbukuan kementrian pendidikan Nasional


No comments: