Tuntunan
Shalat Jenazah lengkap Sesuai Syar’i
Assalamu’alaikum
Sahabat
binsani yang budiman, setelah jenazah selesai dimandikan kemudian dikafani, maka selanjutnya kewajiban sebagai
sesama muslim adalah menyolatkan. Menyolatkan jenazah hukumnya juga fardu
kifayah. Salat jenazah terdiri atas empat takbir dan di akhiri dengan salam. Sebagaimana
shalat yang lain, salat jenazah memiliki beberapa syarat antara lain :
a. Seperti
layaknya salat yang lain yaitu ; mentutup aurat, suci badan dan pakaian, dan
menghadap kiblat.
b. Salat
jenazah diselenggarakan setelah jenazah dimandikan dan dikafani.
c. Jenazah
diletakkan di arah kiblat. Pada jenazah laki-laki imam salat berrdiri di arah
kepala, sedangkan pada jenazah perempuan imam berdiri di arah perut atau
pinggang.
Salat
jenazah memiliki rukun sebagai berikut
a. Berdiri
(bagi yang mampu) disertai niat dalam hati.
b. Takbir
pertama
c. Membaca
surah Al fatehah
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ الرَّحْمَٰنِ
الرَّحِيمِ مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ اهْدِنَا
الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ
الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ
d.
Takbir kedua
e. Membaca
shalawat nabi
اللهم
صلى على محمد و على ال محمد
f. Takbir
ketiga
g. Membaca
do’a
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعاَفِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مُدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ باِلمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالبَرَدِ وَنَقِّهِ مِنَ الذُّنُوْبِ وَالخَطاَياَ كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ الأّبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ وَأّبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَزَوْجاً خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَأَدْخِلْهُ الجَنَّةَ وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ القَبْرِ – أوْ مِنْ عَذَابِ النَّارِ- وَافْسَحْ لَهُ فِي قَبْرِهِ وَنَوِّرْ لَهُ فِيْهِ
"Ya Allah,
ampunilah dirinya, berikan rahmat-Mu kepadanya, selamatkan dirinya dan ampuni
dosa-dosanya, muliakan dirinya dan luaskanlah kuburnya. Cucilah dirinya dengan
air, es dan embun, lalu bersihkanlah dirinya dari segala kesalahan sebagaimana
Engkau membersihkan pakaian putih dari noda. Berikanlah kepadanya tempat
tinggal pengganti yang lebih baik dari tempat tinggalnya, keluarga yang lebih
baik dari keluarganya, istri yang lebih baik dari istrinya, masukkan dirinya ke
dalam Surga, dan peliharalah dirinya dari siksa kubur dan siksa Neraka
Luaskanlah kuburannya, dan sinarilah dengan cahaya-Mu." Diriwayatkan oleh Muslim dari Ummu Salamah no. 2127.
h. Takbir
Keempat
i.
Membaca do’a
اَللّهمَّ
لا تحر منا اجره ولا تفتنا بعده واغفر لنا و له ولاخوا ننا الذين سبقونا بالايمان
ولا تجعل فى قلو بنا غلا للذين امنوا ربنا انك روءُوْف رحيْمٌ
Artinya:
Ya Allah, janganlah Engkau halangi (tutupi) kami dari mendapat pahalanya,
janganlah Engkau beri kami fitnah sepeninggalnya, dan ampunilah kami, dia, dan
saudara-saudara kami yang telah mendahului kami dengan membawa iman, dan
janganlah Engkau berikan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang
beriman. Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang.
j.
Membaca Salam
السلام
عليكم ورحمت الله و بركاته
Salat
jenazah disunahkan secara berjamaah dan dalam tiga saf. Semakin banyak orang yang menyalatkan jenazah
semakin banyak semakin besar pula kemungkinan doa dikabulkan. Salat jenazah
dapat pula dilakukan tanpa kehadiran jenazah di depan jamaah yang disebut salat
ghaib.
Demikian
artikel yang dapat kami tulis, semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum
mau cari materi PAI smk yang lain klik di daftar isi
Sumber
:
Thoyar, Husni:
2011, “ Pendidikan Agama Islam Untuk SMA kelas XI” , Jakarta :Pusat Kurikulum
dan Perbukuan kementrian pendidikan Nasional ;
No comments:
Post a Comment