Media Dakwah, Pendidikan, Teknologi dan kesehatan

cari artikel anda disini

Monday, November 27, 2017

Hari Akhir, Pengertian, Istilah, tanda-tanda , serta peristiwa setelahnya

Hari Akhir, Pengertian, Istilah, tanda-tanda , serta peristiwa setelahnya


Sahabat binsani yang budiman, tentunya kita pernah mendengar beberapa peristiwa yang memakan korban jiwa. Banyak peristiwa yang kejadianya secara tiba-tiba. Seperti, gempa bumi, gunung meletus, banjir, dll.
Bencana memang tidak dapat diketahui kapan datangnya. Namun bencana tersebut di atas hanyalah terjadi di sebagian daerah. Tetapi bagaimana jika datang sebuah bencana yang menghancurkan seluruh isi bumi yang kita kenal dengan hari  kiamat? Sudah siapkah kita? Jawabanya adalah mau tidak mau kita perlu mengimani adanya hari akhir. Mmari kita simak penjelasan berikut
1.      Pengertian Iman kepada hari akhir
Secara bahasa Iman berarti percaya.  Menurut  istitah iman adalah meyakini sepenuh hati yang diucapkan dengan lisan dan diwujudkan dengan perbuatan. Sedangkan  Hari akhir   adalah hancurnya /berakhirnya bumi beserta isinya serta manusia akan dibangkitkan dari kubur menuju akhirat untuk mempertanggungjawabkan perbuatan selama di dunia.
Dari uraian di atas Iman kepada hari akhir dapat diartikan bahwa mempercayai dengan sepenuh hati, bahwa suatu saat dunia beserta isinya akan berakhir dan hancur serta manusia akan dibangkitkan dari kubur menuju akhirat unutk mempertanggung jawabkan perbuatanya. Keyakinan tersebut diwujudkan dalam perbuatan dan tingkah laku.
Segala sesuatu yang ada di bumi ada awal dan akhir. Hidup di dunia bagaikan berjalan naik kendaraan dan bersifat sementara. Agar selamat dalam perjalanan anda perlu mematuhi aturan yang ada. Alqur’an merupakan pedoman hidup bagi manusia. Rambu-rambu yang ada dalam alqur’an harus di patuhi agar hidup bahagia di dunia dan di akhirat.
Tidak ada yang tahu pastinya kapan waktu terjadinya hari kiamat/ hari akhir, termasuk Nabi Muhammad. Tetapi kita dapat mempercayai akan datangnya hari akhir dari Ayat- ayat Alqur’an antara lain :
a.       Surah Al hajj ayat 1-2
يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمْ ۚ إِنَّ زَلْزَلَةَ السَّاعَةِ شَيْءٌ عَظِيمٌ [٢٢:١]يَوْمَ تَرَوْنَهَا تَذْهَلُ كُلُّ مُرْضِعَةٍ عَمَّا أَرْضَعَتْ وَتَضَعُ كُلُّ ذَاتِ حَمْلٍ حَمْلَهَا وَتَرَى النَّاسَ سُكَارَىٰ وَمَا هُم بِسُكَارَىٰ وَلَٰكِنَّ عَذَابَ اللَّهِ شَدِيدٌ [٢٢:٢]  
Artinya : Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu; sesungguhnya kegoncangan hari kiamat itu adalah suatu kejadian yang sangat besar (dahsyat). (Ingatlah) pada hari (ketika) kamu melihat kegoncangan itu, lalailah semua wanita yang menyusui anaknya dari anak yang disusuinya dan gugurlah kandungan segala wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu sangat kerasnya.
b.      Al Zalzalah 1—2
إِذَا زُلْزِلَتِ الْأَرْضُ زِلْزَالَهَا [٩٩:١]وَأَخْرَجَتِ الْأَرْضُ أَثْقَالَهَا [٩٩:٢]
Artinya : Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya,
c.       Al qori’ah 1-5

الْقَارِعَةُ [١٠١:١]
Hari Kiamat,
مَا الْقَارِعَةُ [١٠١:٢]
apakah hari Kiamat itu?
وَمَا أَدْرَاكَ مَا الْقَارِعَةُ [١٠١:٣]
Tahukah kamu apakah hari Kiamat itu?
يَوْمَ يَكُونُ النَّاسُ كَالْفَرَاشِ الْمَبْثُوثِ [١٠١:٤]
Pada hari itu manusia adalah seperti anai-anai yang bertebaran,
وَتَكُونُ الْجِبَالُ كَالْعِهْنِ الْمَنفُوشِ [١٠١:٥]
dan gunung-gunung adalah seperti bulu yang dihambur-hamburkan.

2.      Tanda-tanda datangnya hari kiamat.
a.       Tanda-tanda kecil hari kiamat
1)      Ilmu agama sudah dianggap tidak penting
2)      Tersebarnya perzinaan
3)      Minuman keras merajalela
4)      Fitnah muncul dimana-mana
5)      Hamba sahaya perempuan dikawini tuanya
b.      Tanda-tanda besar hari kiamat
1)      Rusaknya ka’bah
2)      Matahari terbit dari barat
3)      Keluarnya Imam Mahdi
4)      Munculnya binatang melata yang dapat berbicara
5)      Keluarnya bangsa yakjuj dan makjuj

3.      Istilah/ Nama-nama lain Hari akhir
Hari Akhir memiliki nama-nama lain yang cukup banyak. Nama-nama hari .akhir diberikan oleh Allah menggambarkan keadaan hari kiamat hingga saat manusia dibangkitkan, dihisab, dan mendapat balasan dari Allah SWT. Nama-nama hari akhir adalah sebagai berikut :
a.       Yaumul Qiyamah                          : Hari Kiamat
b.      Yaumul Rajifah                             : Hari Lindu Besar
c.       Yaumul Sa’iqah                             : Hari Keguncangan
d.      Yaumul Zalzalah                           : Hari Kruntuhan
e.       Yaumul Haqqah                            : Hari Kepastian
f.       Yaumul Qari’ah                             : Hari Keributan
g.       Yaumul Akhir                                : Hari Akhir
h.      Yaumut Tammah                           : Hari Bencana Agung
i.        Yaumul ‘Asir                                 : Hari Sulit
j.        Yaumul La Raiba Fihi                    : Hari Tidak Ada Lagi Keraguan Padanya
k.      Yaumul Ba’s                                  : Hari Kebangkitan
l.        Yaumut Tagabun                           : Hari Terbukanya Segala Keguncangan
m.    Yaumun Nusyur                            : Hari Kebangkitan
n.      Yaumut Tanad                               : Hari Panggilan
o.      Yaumul Mizan                               : Hari Pertimbangan
p.      Yaumun La Tajzi Nafsun Syaian   : Hari Yang Tidak Dapat Seorangpun Diberi Ganjaran Oleh Orang Lain Sedikitpun
q.      Yaumul Jami’                                : Hari Pengumpulan
r.        Yaumul Waqiah                             : Hari Kejatuhan
s.       Yaumul Fasl                                  : Hari Pemisah
t.        Yaumul Mahsyar                           : Hari Berkumpul
u.      Yaumud Din                                  : Hari Keputusan
v.      Yaumut Talaq                                : Hari Pertemuan
w.     Yaumul Jaza’                                 : Hari Pembalasan
x.      Yaumul ‘Ard                                 : Hari Pertontonan
y.      Yaumul Gasyiyah                          : Hari Pembalasan
z.       Yaumul Khulud                             : Hari Yang Kekal
aa.   Yaumul Khizyi                              : Hari Kehinaan
bb.  Yaumul Wa’id                               : Hari Kehinaan
cc.   Yaumul Hisab                                : Hari Perhitungan

4.      Peristiwa Setelah Hari Kiamat
Di atas telah dikatakan bahwa hidup didunia hanya sementara. Artinya akan ada kehidupan berikutnya setelah di dunia yaitu kehidupan akhirat yang bersifatabadi atau kekal. Keadaan manusia setelah dibangkitkan berbeda-beda antara satu dengan yang lainya. Ada yang dibangkitkan dengan wajah berseri-seri dan ada juga yang dibangkitkan dengan wajah bermuram durja. Keadaan ini sesuai dengan amal perbuatan di dunia.
Nyawa yang telah dibangkitkan berbondong-bondong menuju padang mahsyar. Di padang mahsyar ini manusia menunggu panggilan Allah swt untuk mempertanggungjawabkan perbuatanya ketika di dunia. Catatan amal yang dibuat selama hidup di dunia akan diperlihatkan, catatan tersebut di buat oleh malaikat rakib dan atid yang mendampingi manusia setiap saat, sehingga tidak ada satupun amal yang terlewat. Pada saat mulut terkunci yang berbicara adalah anggota tubuh. Dan Allah sendiri yang menjadi saksi pada hari itu.
Pengadilan Allah merupakan pengadian yang seadil-adilnya. Semua manusia akan merasakan keadilanya. Amal perbuatan manusia ditimbang untuk mengetahui amal yang lebih berat. Jika amal baik lebih berat, surga tempat kembalinya, tetapi jika amal buruk yang lebih berat neraka telah menantinya.
Konsep tentang hari pembalasan diingkari oleh masyarakat jahiliyah. Mereka tidak mempercayai adanya hari pembalasan. Bagi mereka kehidupan hanya sampai di dunia saja. Masyarakat jahiliyah menganggap konsep hari kiamat hanya khayalan yang bertujuan untuk menakut-nakuti mereka. Alqur’an secara jelas mengajarkan tentang hari pembalasan. Tetapi masyarakat jahiliyah mengabaikanya.

mau cari materi PAI smk yang lain klik di daftar isi
Sumber :
Departemen Agama : 2015, Al-Qur’an dan Terjemahanya”, PT. Karya Azzahra Mandiri; Jakarta
Thoyar, Husni : 2011, “pendidikan Agama Islam untuk SMA kelas XII”,pusat kurikulum dan perbukuan kementrian pendidikan Nasional


No comments: