Media Dakwah, Pendidikan, Teknologi dan kesehatan

cari artikel anda disini

Tuesday, October 31, 2017

Tata cara memandikan jenazah secara syar’i

Tata cara memandikan jenazah secara syar’i


Sahabat binsani yang budiman, ketika sahabat binsani mendengar ataupun melihat saudara kita meninggal dunia umumnya para ABG sering sekali menghindari entah alasan takut, tidak tega dan lain sebagainya. Perlu diketahui si mayit muslim itu adalah saudara kita. Ini adalah kesempatan terakhir untuk sahabat binsani semua untuk berbuat baik terhadap jenazah tersebut.
Memandikan jenazah tidaklah sulit tetapi juga tidak mudah. Sehingga sahabat binsani perlu memahami tata cara memandikan jenazah agar sesuai dengan syariat Islam. Ada syarat jenazah yang wajib dimandikan, yaitu :
a.       Seorang muslim
b.      Didadapi badan atau anggota badanya meskipun hanya sebagian,
c.       Jenazah wafat bukan karena mati syahid atau terbunuh saat dimedan perang.
Orang yang berhak memandikan jenazah adalah suami/istri, muhrim atau skeluarga dekat. Tetapi jika keluarga tidak ada yang mampu memandikan dapat diserahkan kepada orang yang dipercaya yang berjenis kelamin sama serta mengetahui tatacara memandikan jenazah. Hal ini untuk menjaga rahasia/ aib yang mungkin ada pada tubuh jenazah.
Jika ada jenazah perempuan, sedangkan disana tidak ada suami, keluarga dekat atau orang perempuan maka jenazah cukup di tayamumkan saja. Jika jenazah masih anak-anak siapapun boleh memandikan dengan syarat mengetahui tata cara memandikan jenazah.
Setelah syarat jenazah dan orang yang memandikan sudah terpenuhi, berarti jenazah telah siap dimandikan. Adapun tatacara memandikanya sebagai berikut
a.       Persiapkan tempat yang terlindung dari pandangan banyak orang. Meskipun dalam tempat tertutup aurat jenazah hendaknya dalam keadaan tertutup dari pandangan yang memandikanya.
b.      Persiapkan air bersih, air dicampur kabur barus, air dicampur daun bidara, atau bahan lain yang berbau harum.
c.       Mulailah memandikan dengan bacaan basmalah
d.      Urutkan dengan perut dan tekan pelan-pelan agar kotoran yang mungkin ada keluar kemudian bersihkan
e.        Kotoran yang ada pada kuku tangan, kaki dibersihkan. Selanjutnya bersihkan mulut, gigi, lubang telinga, hidung, dubur, dan qubul
f.       Pergunakan air bersih dan suci untuk meratakan air keseluruh tubuh jenazah. Setelah air merata kemudian sabunilah dan siram kembali sehingga bersih minimal satu kali. Disunnahkan melakukanya tiga, lima, atau bilangan ganjil
g.      Sisir rambut dan jenggot agar air dapat merata ke seluruh kulit
h.      Wudhukan sebab akan disaltkan
i.        Terakhir siram dengan air yang dicampur kapur barus, daun bidara, atau bahan lain yang berbau harum.
Pada saat memandikan  hendaknya berhati-hati meskipun sudah menjadi mayat, kita harus menghormatinya sebagaimana ketika ia masih hidup. Demikian sahabat binsani yang budiman ulasan tatacara memandikan jenazah secara lengkap.
Semoga  bermanfaat.

Baca artikel terkait :
mau cari materi PAI smk yang lain klik di daftar isi

Sumber :
ThoT                   Thoyar, Husni: 2011, “ Pendidikan Agama Islam Untuk SMA kelas XI” , Jakarta :Pusat                              Kurikulum dan Perbukuan kementrian pendidikan Nasional ;

No comments: